Stratolaunch, Pesawat Terbesar Di Dunia Milik Pendiri Microsoft

Startolaunch (foto: Twitter/@PaulGAllen)

Pendiri Microsoft dan Chairman Seattle Seahawks, Paul Allen, baru-baru ini meluncurkan pesawat terbesar di dunia. Pesawat tersebut dinamai Stratolaunch yang dibangun dengan enam mesin pesawat.

Stratolaunch dibawa ke luar sebuah bangunan besar untuk pertama kalinya pada tanggal 31 Mei kemarin. Saat ini, tes pengisian bahan bakar sedang dilakukan di pesawat terbang. Pembangunan pesawat tersebut dimulai pada 2011.

(foto: Wittyfeed.com)

Penerbangan pertama pesawat tersebut rencananya akan berlangsung pada 2016, namun karena penundaan dalam masa uji coba, penerbangan tersebut dibatalkan. Sebelum pengujian, struktur pendukung pesawat dilepas, sehingga rodanya dapat beristirahat sementara.

Menurut kepala eksekutif Stratolaunch, dalam beberapa minggu dan bulan mendatang, pesawat tersebut juga akan menjalani uji coba ground and flight di Mojave Air and Space Port, California.

(foto: Wittyfeed.com)

Berikut adalah beberapa rincian yang harus kita ketahui tentang pesawat terbesar di dunia ini, seperti dikutip dari Wittyfeed.

Pesawat besar ini diluncurkan untuk pertama kalinya dari perusahaan kedirgantaraan Allen. Pesawat terbang ini memiliki sayap selebar 385 kaki, yang lebih panjang dari lapangan sepak bola di Amerika.

(foto: Wittyfeed.com)

Pesawat terbesar di dunia ini juga memiliki enam mesin lebih besar dari Howard Hughes '1947 H-4 Hercules (Spruce Goose) yang merupakan kapal terbang pengapungan.

Stratolaunch memiliki berat 500.000 pound atau setara dengan 226.796 kilogram. Pesawat ini dirancang untuk meluncurkan roket yang membawa satelit kecil ke luar angkasa untuk meluncurkanya di masa depan.

(foto: WIttyfeed.com)

Pada 2011, perkiraan biaya pesawat ini mencapai $300 juta (Rp 4 triliun). Demonstrasi pertama penerbangan pesawat akan dilakukan pada tahun 2019. Pesawat ini memiliki panjang 238ft dari ukuran depan ke bagian belakang dan memiliki ketinggian 50 kaki dari atas tanah.